A.I. Artificial Intelligence (2001)

Nonton A.I Artificial Intelligence Sub Indo – Stanley Kubrick selalu menyebut cerita itu sebagai “Pinokio”. Itu mencerminkan kisah boneka yang bercita-cita menjadi anak laki-laki sejati. Dan apa, bagaimanapun, adalah android selain boneka dengan program komputer yang menarik senar? Proyek yang akhirnya menjadi “A. I. Artificial Intelligence” (2001) karya Steven Spielberg ditinggalkan oleh Kubrick karena dia tidak puas dengan pendekatannya terhadap karakter utamanya, David, seorang android yang tampak seperti anak kecil yang nyata.

Percaya bahwa efek khusus tidak akan cukup dan aktor manusia akan tampak terlalu manusiawi, dia menyerahkan proyek tersebut kepada temannya, Spielberg. Legenda mengatakan dia membuat keputusan itu setelah terkesan dengan efek khusus Spielberg di “Jurassic Park,” tapi mungkin “E. T.” juga merupakan pengaruh: Jika Spielberg dapat menciptakan alien yang membangkitkan emosi manusia, dapatkah dia melakukan hal yang sama dengan android?

Dia bisa. Sebagai David, dia memerankan Haley Joel Osment, yang mencetak sukses besar dalam “The Sixth Sense” (1999). Kehadiran Osment adalah elemen penting dalam film; Android lain, termasuk Gigolo Joe (Jude Law) dibuat agar terlihat artifisial dengan riasan dan rambut yang tidak bergerak, tetapi tidak dengan David. Dia adalah “mecha” paling maju dari Cybertronics Corporation – begitu manusiawi sehingga dia mungkin bisa menggantikan anak pasangan yang sakit.

Nonton A.I Artificial Intelligence Sub Indo – Spielberg dan Osment bekerja sama untuk menciptakan David dengan mata tidak berkedip dan kenaifan yang dalam; dia tampak seperti anak kecil yang nyata tetapi tidak memiliki je ne sais quoi tertentu. Realitas ini bekerja baik untuk mendukung maupun menentang film tersebut, pada awalnya dengan membuat David tampak seperti manusia dan kemudian dengan membuatnya tampak seperti belajar yang sangat lambat.

David telah diprogram untuk mencintai. Begitu dia diaktifkan dengan kode, dia memperbaiki aktivator, dalam hal ini Mommynya (Frances O’Connor). Dia ada untuk mencintainya dan dicintai olehnya. Karena dia memang android yang sangat canggih, ada kecenderungan alami bagi kita untuk mempercayainya pada level itu. Nyatanya dia tidak mencintai dan tidak merasakan cinta; dia hanya mencerminkan pengkodeannya. Semua cinta yang terkandung dalam film ini dimiliki oleh manusia, dan saya tidak merefleksikannya dengan tepat dalam ulasan asli saya tentang film tersebut.